Pages

Monday, December 31, 2012

Wahai Lelaki Dayus..


Wahai lelaki,
Tegarnya engkau mengatakan dirimu pemerintah.
Tahukah engkau, engkau sedang diperintah oleh pemaisurimu?

Wahai lelaki,
Hebatnya engkau mengakui dirimu sang pengadil.
Tahukah engkau, engkau belum mengenal dirimu, lantas bagaimana kau menghakimi?

Wahai lelaki,
Angkuhnya dirimu mengatakan dirimu beriman.
Tahukah engkau, engkau belum mengenal agama tuhanmu, lalu bagaimana kau membedakan antara imam islam dan juga takwa?

Wahai lelaki,
Carilah agama melalui para ariffin, bukan sang Balqis yang baru mengenal islam.
Dengan itu baru kau tahu kedudukan mu dan Allah.

Wahai lelaki,
Cukuplah sudah menjadi pendengar suri hidup mu.
Tahukah engkau itu adalah satu dosa besar yang membawamu terus terjun ke neraka.

Wahai lelaki,
Usahlah berharap pada agama yang hanya ada padamu ketika umur belasan.
Sesungguhnya tiada mencukupi bagi memenangi pertarungan walaupun cuma di alam barzah.

Wahai lelaki,
Tiada pembimbing yang lebih adil melainkan Al-Quran dan Hadith.
Melakukan dosa yang tidak kau sadari, hanya merugikan umurmu.
Layaknya dirimulah menjadi penegas hukum.
Alihkanlah kembali tampuk pemerintahan istana dengan agama.
Walau kafir nya firaun, Asiah tetap menjadi hamba dalam istana.
Hentilah menjadi si Dayus….

tulisan: an-Nur

No comments:

Post a Comment