Peringkat ASAS bertaubat:
Pertama, Menyesali Perbuatan Dosa, Nabi saw bersabda," Menyesal adalah sebahagian dari taubat.
Ciri seseorang telah benar-benar menyesal adalah hatinya menjadi lembut dan air matanya deras menyucur. Sabda Nabi saw," Bertemanlah dengan para ahli taubat. Mereka adalah orang yang paling lembut hatinya."
Kedua, menjauhkan diri dari semua dosa, walau dimana berada.
Ketiga, Setelah semua itu, bertekad bulat untuk tidak mengulangi dosa.
Di riwayatkan dari Abu Hurairah r.a., Nabi bersabda," Tahukah kalian siapakah yang disebut orang yang miskin papa? Orang tiada wang dan harta, sahabat menjawab.
Nabi saw menunkas," Orang yang papa adalah pada hari kiamat membawa pahala solat, puasa dan zakat, namun ia dulu juga pernah memaki, menfitnah, memakan harta, memukul dan membunuh orang lain. Ia akan dihukum dengan cara pahala kebaikannya diserahkan kepada orang yang teraniaya. Jika pahalanya telah habis, sementara hak orang lain masih ada padanya, maka dosa orang lain itu akan diambil, lalu ditimpakan kepadanya. Ia kemudian dilemparkan ke neraka.
Kerana itu, bersegeralah bertaubat, sebelum maut menjemput.
Luqman al-Hakim berpesan kepada anaknya, " Wahai anakku , janganlah engkau menunda-nunda taubat, sebab maut akan mendatangimu bila-bila masa sahaja."
Diriwayatkan dari ibn Abbas r.a., NAbi saw bersabda, " Binasalah orang yang suka menunda-nunda, yakni orang suka berkata kami akan bertaubat."
